KABINET REPELITA VII (1997-1998) - Presiden Indonesiaku
Headlines Presidenku :
Home » » KABINET REPELITA VII (1997-1998)

KABINET REPELITA VII (1997-1998)

Written By PresidenIndonesiaku on Sabtu, 11 Mei 2013 | 08.48


Kabinet Pembangunan VII


Pada 21 Mei 1998, setelah tekanan politik besar dan beberapa demonstrasi, Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya di televisi Indonesia.
Kabinet Pembangunan VII adalah kabinet pemerintahan Indonesia yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dan Wakil Presiden Baharuddin Jusuf Habibie yang masa jabatannya paling singkat (16 Maret 1998-21 Mei 1998). Masa bakti kabinet ini seharusnya berakhir pada tahun 2003, namun karena terjadi demonstrasi mahasiswa dankerusuhan massal 1998 akibat krisis ekonomi yang melanda Indonesia yang berujung pada pengunduran diri Soeharto dari jabatannya pada tanggal 21 Mei 1998 dan diangkatnya B.J. Habibie sebagai pejabat presiden dalam situasi darurat, mengakibatkan kabinet ini menjadi demisioner. Sebagai penggantinya, pemerintahan Indonesia dilanjutkan oleh Kabinet Reformasi Pembangunan.
Adapun Catur Krida Kabinet Pembangunan VII adalah sebagai berikut:
  • Pertama, trilogi pembangunan. Yakni stabilitas nasional, pertumbuhan dan pemerataan, sebagai landasan kebijaksanaan pembangunan yang sudah teruji selama ini dan telah kita laksanakan.
  • Kedua, kemandirian. Yakni melepaskan diri dari ketergantungan pada pihak lain dan percaya atas kemampuan sendiri, akan sanggup menghadapi segala gejolak yang timbul akibat globalisasi.
  • Ketiga, ketahanan nasional. Dari kemandirian, kebersamaan, dan kekeluargaan itulah tumbuh ketahanan nasional. Yaitu keuletan dan ketangguhan bangsa kita menghadapi berbagai tantangan dan ancaman.
  • Keempat, persatuan dan kesatuan. Keduanya akan memperkokoh ketahanan nasional dalam menjamin kelangsungan hidup dalam bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Susunan

Susunan Kabinet Pembangunan VII adalah sebagai berikut:

[sunting]Menteri departemen

No.JabatanNama
1Menteri Dalam NegeriR. Hartono
2Menteri Luar NegeriAli Alatas, SH
3Menteri Pertahanan dan Keamanan/Panglima ABRIWiranto
4Menteri KehakimanMuladi
5Menteri PeneranganMuhammad Alwi Dahlan
6Menteri KeuanganFuad Bawazier
7Menteri Perindustrian dan PerdaganganMohammad Hasan
8Menteri PertanianJustika Baharsjah
9Menteri Pertambangan dan EnergiKuntoro Mangkusubroto
10Menteri Kehutanan dan PerkebunanSumahadi
11Menteri Pekerjaan UmumRachmadi Bambang Sumadhijo
12Menteri PerhubunganGiri Suseno Hadihardjono
13Menteri Pariwisata, Seni, dan BudayaAbdul Latief
14Menteri Koperasi dan Pengusaha KecilSubiakto Tjakrawerdaya
15Menteri Tenaga KerjaTheo L. Sambuaga
16Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah HutanAM Hendropriyono
17Menteri Pendidikan dan KebudayaanWiranto Arismunandar
18Menteri KesehatanFaried Anfasa Moeloek
19Menteri AgamaMuhammad Quraish Shihab
20Menteri SosialSiti Hardijanti Rukmana

[sunting]Menteri negara

No.JabatanNama
21Menteri Negara Sekretaris NegaraSaadillah Mursjid
22Menteri Negara Riset dan Teknologi/Kepala BPPTRahardi Ramelan
23Menteri Negara Investasi/Kepala BKPMSanyoto Sastrowardoyo
24Menteri Negara Agraria/Kepala BPNAry Mardjono
25Menteri Negara Perumahan Rakyat dan PemukimanAkbar Tanjung
26Menteri Negara Lingkungan Hidup/Kepala BapedalJuwono Sudarsono
27Menteri Negara Pangan, Hortikultura dan Obat-obatanHaryanto Dhanutirto
28Menteri Negara Pendayagunaan Badan Usaha Milik NegaraTanri Abeng
29Menteri Negara Peranan WanitaTuty Alawiyah
30Menteri Negara Pemuda dan Olah RagaAgung Laksono

[sunting]Menteri negara koordinator

No.JabatanNama
31Menteri Negara Koordinator Bidang Politik dan KeamananFeisal Tanjung
32Menteri Negara Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri/Kepala BappenasGinandjar Kartasasmita
33Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur NegaraHartarto Sastrosoenarto
34Menteri Negara Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan/Kepala BKKBNHaryono Suyono

[sunting]Pejabat setingkat menteri

No.JabatanNama
35Jaksa AgungSoedjono C. Atmonegoro
36Gubernur Bank IndonesiaSyahril Sabirin

[sunting]Pengunduran diri massal

Selain tekanan demonstrasi massa, juga akibat mundurnya 14 menteri menyusul Abdul Latief dari jabatannya sebagai menteri Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya. Menteri-menteri tersebut mengundurkan diri pada malam hari 20 Mei 1998, pukul 20.00 WIB melalui surat yang diterima Yusril Ihza Mahendra yang diteruskan kepada Mensesneg saat itu, Saadilah Mursyid. Surat tersebut berbunyi:
Hal: Pembentukan Kabinet Baru Jakarta 20 Mei 1998 Kepada Yth. Bapak Presiden RI
Dengan hormat
Bersama surat ini dengan hormat kami laporkan bahwa setelah melakukan evaluasi terhadap situasi akhir-akhir ini terutama di bidang ekonomi, kami berkesimpulan bahwa situasi ekonomi kita tidak akan mampu bertahan lebih dari 1 (satu) minggu apabila tidak diambil langkah-langkah politik yang cepat dan tepat sesuai dengan aspirasi yang hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakat khususnya mengenai reformasi di segala bidang, seperti antara lain yang direkomendasi oleh DPR-RI dengan pimpinan fraksi-fraksi pada hari selasa, 19 Mei 1998.
Dalam hubungan itu kami bersepakat bahwa langkah pembentukan kabinet baru sebagaimana yang bapak rencanakan tidak akan menyelesaikan masalah. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati kami secara pribadi-pribadi menyatakan tidak bersedia diikutsertakan dalam kabinet baru tersebut.
Sebagai anggota Kabinet Pembangunan VII kami akan tetap membantu sepenuhnya pelaksanaan tugas yang Bapak emban dalam menyukseskan Catur krida Kabinet Pembangunan VII. Atas perhatian dan perkenan Bapak kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
  1. Ir. Akbar Tanjung
  2. Ir. Drs. AM. Hendropriyono, SH, SE, MBA
  3. Prof. Dr. Ir. Ginanjar Kartasasmita
  4. Ir. Giri Suseno Hadihardjono, MSME
  5. Dr. Haryanto Dhanutirto
  6. Prof. Dr. Ir. Justika S. Baharsjah, M.Sc
  7. Dr. Ir. Kuntoro Mangkusubroto, M.Sc
  8. Ir. Rachmadi Bambang Sumadhijo
  9. Prof. Dr. Ir. Rahadi Ramelan, M.Sc
  10. Subiakto Tjakrawedaya, SE
  11. Sanyoto Sastrowardoyo, M.Sc
  12. Ir. Sumahadi, MBA
  13. Drs. Theo L. Sambuaga
  14. Tanri Abeng, MBA.

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Visitor Blog

Web Site Traffic Tracking

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Presiden Indonesiaku - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger